Dec 30, 2019 / Sertifikasi

Implementasi ISO 9001:2015 & ISO 45001:2018 PT. Segara Cahaya Mandiri

Implementasi ISO 9001:2015 & ISO 45001:2018 PT. Segara Cahaya Mandiri

Apa saja penilaian-penilaian saat kita mengimplementasikan ISO pada perusahaan kita dan manfaat apa saja yang kita akan rasakan setelah perusahaan sudah menjalankan standar ISO? Berikut beberapa penilaian pada saat implementasi ISO dan manfaat ISO pada perusahaan :

  1. Menilai Gap Analysis yang Ada dalam Perusahaan Produksi

Tahapan yang pertama dalam penerapan ISO di perusahaan ini menggunakan analisis proses dan prosedur yang berjalan dalam suatu organisasi. Viewer ISO akan menentukan seberapa besar gap atau perbedaan antara proses produksi perusahaan dengan persyaratan dasar perusahaan yang akan melakukan atau menerapkan ISO.

  1. Melakukan Pelatihan dan Persiapan Implementasi ISO

Tahapan kedua ini dilakukan oleh seorang konsultan ISO 9001:2015 yang mengajarkan bagaimana cara memberikan pemahaman yang jelas pada karyawan tentang persyartan serta prosedur ISO.

  1. Mengupayakan Pengembangan Sistem dan Dokumentasi Perusahaan

Konsutan ISO 9001:2015 mulai melakukan pembenahan pada perusahaan terkait manual mutu, prosedur yang wajib, instruksi kerja, sampai dengan form — form yang harus dibuat.

  1. Impelementasi Sistem dan Dokumen Perusahaan sesuai Persyaratan ISO

Pada tahapan yang keempat, perusahaan mulai harus melakukan implementasi persyarakat ISO dengan pengaturan sistem manajemen mutu yang sesuai. Ketidaksesuaian syarat yang dilakukan oleh perusahaan ini akan berpengaruh terhadap penilaian audit yang dilakukan oleh perusahaan.

  1. Proses Audit Internal dan Tinjauan Manajemen ISO 9001:2015

Konsultan akan melakukan pemantauan ulang pada perusahaan yang menerapkan persyaratan ISO. Penilaian ini sebelumnya juga diimbangi dengan pelatihan perusahaan oleh konsultan ISO 9001:2015 tentang cara melakukan audit internal dan tinjauan manajemen.

  1. Sertifikasi pada Perusahaan

Setelah penilaian yang dilakukan oleh konsultan terlampaui secara seluruhnya, maka perusahaan yang dinilai memenuhi kriteria kelayakan serta kesesuaian dengan sistem ISO akan langsung mendapatkan sertifikat ISO yang diberikan oleh Badan Sertifikasi yang diakui. Tahapan penerapan ISO yang terakhir ini dinyatakan sebagai penetuan label kelayakan perusahaan produksi.

 

Sertifikasi ISO 9001 akan memberikan manfaat maksimal kepada organisasi Anda jika organisasi anda menjalankan ISO 9001 dengan cara yang benar dan praktis. dengan implementasi yang benar Ini, akan memastikan bahwa Sistem Manajemen Mutu yang diadopsi, bekerja untuk meningkatkan bisnis dan bukan hanya satu set prosedur yang disimpan dan dipajang saja, dan dipakai pada saat ada audit.

Dengan mengadopsi pendekatan proses yang baik dengan praktek kerja lebih efisien dan berfokus pada tujuan bisnis organisasi, Anda akan mencapai sebuah sistem yang akan membantu dan mendukung organisasi Anda, dalam meningkatkan tingkat kepuasan pelanggan.

Sertifikasi ISO 9001 tidak hanya cocok untuk organisasi besar tapi juga usaha kecil yang akan mendapatkan keuntungan dari mengadopsi Sistem Manajemen Mutu yang efisien yang akan menghemat waktu dan biaya, meningkatkan efisiensi dan pada akhirnya meningkatkan hubungan pelanggan yang saling menguntungkan.

Manfaat Penerapan bagi Perusahaan diantarannya :

  1. Jaminan Kualitas Produk dan Proses
  2. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan
  3. Meningkatkan produkstivitas Organisasi
  4. Meningkatkan Hubungan Yang saling menguntungkan
  5. Meningkatkan cost Efisiense

Memaksimalkan Manfaat Penerapan ISO 9001:2015 bagi Perusahaan untuk Karyawan:

  1. Team work semua karyawan dan pimpimnan
  2. Support dari Top Management
  3. Kesamaan Tujuan penerapan iso 9001:2015
  4. komitment menjalankan apa yang sudah disepakati
  5. Tindakan perbaikan dan peningkatan berkelanjutan.

Sistem Manajemen Kesehatan & Keselamatan Kerja ISO 45001 sengaja dikembangkan agar kompatibel dengan standar sistem manajemen ISO 9001 (Kualitas) untuk integrasi yang lebih mudah antara sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja, kualitas dan pekerjaan oleh organisasi. ISO 45001 menguraikan persyaratan untuk sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja (OH&S), untuk memungkinkan organisasi mengendalikan risiko OH&S dan meningkatkan kinerjanya. Mengintegrasikan IMS bisa lebih efektif dan efisien daripada mempertahankan sistem individual.

Ada sepuluh elemen umum dalam ISO 9001 dan ISO 45001 :

  1. Cakupan
  2. Acuan normatif
  3. Ketentuan dan Definisi
  4. Konteks Organisasi
  5. Kepemimpinan
  6. Perencanaan
  7. Dukung
  8. Operasi
  9. Evaluasi kinerja
  10. Perbaikan

Standar QMS dan OHSMS terbaru telah menerapkan struktur tingkat tinggi yang sama, untuk menjadikan penerapan beberapa standar status yang lebih mudah.

ISO 9001 adalah Sistem Manajemen Kualitas (QMS) yang memberikan organisasi pendekatan sistematis untuk memenuhi tujuan pelanggan.

ISO 45001 adalah Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (OHSMS) yang menyediakan sistem untuk mengukur dan meningkatkan dampak kesehatan dan keselamatan organisasi. Satu perbedaan penting antara ISO 45001 dan standar internasional lainnya adalah bahwa suatu organisasi dapat menyatakan sendiri kepatuhannya .